Teleskop, yakni mengenai Pengertian jogjacamps.blogspot.com - Teleskop, Sejarah Teleskop, Bagian-Bagian Teleskop, Jenis-Jenis Teleskop, Fungsi Teleskop, Cara Kerja Teleskop. Langsung saja kita masuk ke penjelasannya.
PENGERTIAN TELESKOP
Teleskop adlh sebuah alat bantu penglihatan (optik) untk mengamati benda-benda yg jauh terutama benda yg berada di langit seperti bulan dan bintang. Teleskop dpt menjalankan fungsi tersebut karena kemampuannya memperkuat cahaya dan memperbesar bayangan, sehingga benda-benda yg jauh dpt terlihat lebih dekat dan jelas. Teleskop jg disebut dgn teropong.
SEJARAH TELESKOP
Hans Lippershey yang merupakan seorang pembuat kacamata berasal dari Middleburg, Belanda. pd tanggal 2 Oktober 1608 menciptakan alat pertama yg disebut sebagai teleskop. Teleskop ni mempunyai kemampuan untk memperbesar benda-benda yg diamati hingga lima kali lipat. Setahun kemudian pd tahun 1609, Galileo Galilei menciptakan teleskop pertama yg digunakan dlm bidang astronomi, yg dpt memperbesar hingga 20 kali lipat, sehingga pd tahun 1610 ia membenarkan teori alam semesta berpusat pd matahari.
Baca jg : Macam-Macam Alat Optik
Pada tahun 1668, Isaac Newton menciptakan teleskop baru yaitu teleskop yg menggunakan cermin sebagai lensa. Sehingga penemuan ni merupakan titik balik dlm sejarah ilmu sains. Kemudian pd pertengahan abad ke 17, Havelius, seorang astronom yg berasal dari jerman membuat teleskop berlensa yg kerangkanya diciptakan dari kayu setinggi 46 meter.
Selanjutnya Huygens yang merupakan seorgan astronom dari Belanda menggunakan teleskop dgn lensa yg berbeda, teleskopnya jg tak menggunakan tabung dan hanya terdiri dari dua buah lensa.
Pada tahun 1897, di Teluk Williams, Amerika Serikat, dibuatlah sebuat teleskop Yerkes dgn diameter 101 cm, sehingga menjadi teleskop berlensa terbesar di dunia pd saat itu. Hingga sekarang, yg menjadi teleskop terbesar adlh teleskop Keck yg di buat di puncak gunung berapi Mauna Kea di Hawaii, Teleskop ni mempunyai kemampuan untk meilihat suatu area delapan kali lebih luas dibandingkan teleskop lain.
BAGIAN-BAGIAN TELESKOP
Hal-hal yg perlu diketahui untk memahami bagian-bagian lensa adlh sebagai berikut:
Pada teleskop, bagian yg paling vital / paling penting adlh lensanya. Teleskop memiliki dua lensa positif / cembung, yg terletak dekat dgn objek disebut dgn lensa objektif, dan yg terletak dekat dgn mata (tempat pengamat mengintip) disebut dgn lensa okuler. Pada teleskop bumi jg terdapat lensa pembalik, yg berfungsi untk membalikkan bayangan tanpa melakukan pembesaran sehingga bayangan akhir yg terbentuk dpt tegak seperti arah benda semula. Dahulu kala, teleskop hanya berupa lensa dan rangkanya saja, dan mengutamakan pd fungsinya, akan tetapi seiring berkembangnya zaman, teleskop pun dilengkapi dgn bagian-bagian berikut ini:
JENIS-JENIS TELESKOP
Umumnya, teleskop terbagi menjadi tiga jenis, yaitu:
a. Teleskop reflektor Teleskop reflektor merupakan teleskop yg menggunakan cermin sebagai pengganti terhadap lensa untk menangkap cahaya dan memantulkannya.
b. Teleskop refraktor Merupakan teleskop bias yg terdiri dari beberapa kaca lensa sebagai alat yg digunakan untk menangkap cahaya dan menjalankan fungsi teleskop.
c. Teleskop catadioptrik Merupakan teleskop yg mempunyai sistem kerja yg tak jauh beda dgn dua jenis teleskop diatas. Karena teleskop ni merupakan penggabungan dari teleskop refraktor dan reflektor, yg menggunakan dua media untk pengumpulan cahayanya, yaitu cermin dan lensa.
Contoh dari pd teleskop refraktor adalah:
a. Teleskop Bumi Teleskop ni disebut jg dgn teleskop medan teleskop yojana, yg menghasilkan bayangan akhir tegah terhadap arah benda awalnya. Hal ni didapat dari hasil menggunakan lensa cembung ketiga yg letakkan diantara lensa objektif dan lensa okular didekat mata. Sehingga lensa cembung ketiga hanya memiliki fungsi untk membalikkan bayangan tanpa memberika perbesaran, sehingga lensa ni jg disebut dgn lensa pembalik.
b. Teleskop Bintang Teleskop ni disebut jg dgn teleskop astronomi digunakan untk mengamati benda-benda angkasa luar. Teleskop bintang menggunakan dua buah lensa positif, masing-masing sebagai lensa obyektif dan lensa okuler. Berbeda dgn mikroskop, pd teleskop jarak focus lensa obyektif lebih besar dari jarak fokus lensa okuler.
c. Teleskop Galilei Merupakan teleskop yg dibuat oleh Galilei dan disebut jg teleskop belnada / teleskop tonil. Teleskop ni menghasilkan bayangan akhir yg tegak dan diperbesar dgn menggunakan dua buah lensa, lensa positif sebagai lensa objektif yg terletak dekat dgn objek dan lensa negatif sebagai lensa okuler yg terletak didekat mata pengamat.
d. Teleskop Prisma Teleskop ni Penggunaan lensa pembalik untk menghasilkan bayangan akhir yg tegak mengakibatkan teleskop bumi menjadi tampak panjang. Untuk menghindari hal tersebut maka lensa pembalik diganti dgn penggunaan dua prisma siku-siku sama kaki yg disisipkan di antara lensa obyektif dan lensa okuler. Prisma itu berfungsi untk membalikkan bayangan dgn pemantulan secara sempurna. Teleskop digunakan untk melihat benda-benda yg sangat jauh sehingga tampak lebih dekat dan jelas.
Contoh teleskop reflektor adlh teleskop yg menggunakan cermin cekung dan bersifat konvergen (mengumpulkan cahaya) yg pertama sekali diciptakan oleh Isaac Newton pd tahun 1668, sehingga teleskop ni disebut jg dgn teleskop Newtonian. Inilah awal dari perkembangan yg tampak dari teleskop, karena awalnya teleskop hanyalah menggunakan lensa.
Kemudian pd saat memasuki abad ke 20. Teleskop-teleskop reflektor raksasa pun dibuat seperti yg digunakan pd Hale di Observatium Gunung Palomar, California, Amerika Serikat yg berukuran diameter 200 inci, teleskop ni selesai dibuat pd tahun 1948 dan menjadi teleskop reflektor terbesar didunia hingga beberapa puluh tahun setelahnya.
Sedangkan contoh teleskop catadoptrik adlh mikroskop, yg mempunyai lensa objektif dan okuler, jg mempunyai cermin sebagai pemantul cahaya yg terletak dibawahnya, sehingga objek yg diamati tampak lebih jelas. Contoh lainnya yaitu terdapat pd mercusuar, lensa tele (lensa pd kamera yg dpt melakukan perbesaran yg jauh) yg biasa digunakan oleh pemburu gambar dan video pd hewan-hewan buas berjarak jauh. Juga terdapat pd kamera SLR.
FUNGSI TELESKOP
Fungsi utama teleskop adlh mengumpulkan cahaya dan memfokuskannya lebih besar dari segi diameternya, sehingga lebih banyak cahaya yg dpt dikumpulkan. Alhasil, teleskop dpt melihat benda benda yg letaknya jauh, bahkan tak tampak secara kasat mata sejauh mata memandang.
Teleskop pun memiliki peranan penting dlm bidang astronomi, tanpa teleskop, ahli astronomi tak dpt melakukan tugasnya secara detil. Sehingga setelah dipatenkan teleskop astronomi oleh Galileo, maka banyak planet dan sistem lainnya yg terletak dlm tata surya yg dpt diamati, seperti Galileo Galilei langsung mengamati planet Venus dan Jupiter dgn teleskopnya.
Fungsi teleskop yg lainnya baru ditemukan adlh hubble telescope yg diletakkan di luar angkasa untk mengirim gambar dgn menggunakan gelombang elektomagnetik. Gelombang tersebut akan ditangkap oleh bumi dgn hasil yg jernih. Jadi, teleskop ni membantu manusia untk mengamati benda-benda di luar angkasa.
CARA KERJA TELESKOP
Cara kerja teleskop prinsipnya hanyalah mengumpulkan cahaya, apakah itu menggunakan lensa yaitu pd teleskop refraktor dan menggunakan cermin pd teleskop reflektor. Teleskop reflektor menggunakan cermin cekung, yg akan merefleksikan cahaya dan bayangan gambar yg diarahkan oleh teropong, cermin cekung ni akan menambah jangkauan sehingga dpt melihat benda yg jauh. Teleskop reflektor memiliki kelemahan yg terkadang dpt menimbulkan bayangan yg tampak menjadi tak fokus.
Lensa utama akan mengumpulkan bayangan benda dan jg cahaya yg datang, kemudian disampaikan ke retina mata melalui media rekfraksi. Media refraksimata ada lima, yaitu cahaya dan bayangan yg masuk akan sampai terlebih dahulu ke kornea (lapisan terluar mata), kemudian ke humor aquos, pupil, vitreus body, dan terakhir ke retina. Setelah sampain di retina bayangan tersebut dikirimkan melalui saraf penglihatan ke otak. Barulah seseorang dpt menginterpretasikan gambar tersebut.
Inilah penjelasannya mengenai Teleskop, yakni mengenai Pengertian Teleskop, Sejarah Teleskop, Bagian-Bagian Teleskop, Jenis-Jenis Teleskop, Fungsi Teleskop, Cara Kerja Teleskop, semoga bermanfaat bagi sobat semua.
PENGERTIAN TELESKOP
Teleskop adlh sebuah alat bantu penglihatan (optik) untk mengamati benda-benda yg jauh terutama benda yg berada di langit seperti bulan dan bintang. Teleskop dpt menjalankan fungsi tersebut karena kemampuannya memperkuat cahaya dan memperbesar bayangan, sehingga benda-benda yg jauh dpt terlihat lebih dekat dan jelas. Teleskop jg disebut dgn teropong.
SEJARAH TELESKOP
Hans Lippershey yang merupakan seorang pembuat kacamata berasal dari Middleburg, Belanda. pd tanggal 2 Oktober 1608 menciptakan alat pertama yg disebut sebagai teleskop. Teleskop ni mempunyai kemampuan untk memperbesar benda-benda yg diamati hingga lima kali lipat. Setahun kemudian pd tahun 1609, Galileo Galilei menciptakan teleskop pertama yg digunakan dlm bidang astronomi, yg dpt memperbesar hingga 20 kali lipat, sehingga pd tahun 1610 ia membenarkan teori alam semesta berpusat pd matahari.
Baca jg : Macam-Macam Alat Optik
Pada tahun 1668, Isaac Newton menciptakan teleskop baru yaitu teleskop yg menggunakan cermin sebagai lensa. Sehingga penemuan ni merupakan titik balik dlm sejarah ilmu sains. Kemudian pd pertengahan abad ke 17, Havelius, seorang astronom yg berasal dari jerman membuat teleskop berlensa yg kerangkanya diciptakan dari kayu setinggi 46 meter.
Selanjutnya Huygens yang merupakan seorgan astronom dari Belanda menggunakan teleskop dgn lensa yg berbeda, teleskopnya jg tak menggunakan tabung dan hanya terdiri dari dua buah lensa.
Pada tahun 1897, di Teluk Williams, Amerika Serikat, dibuatlah sebuat teleskop Yerkes dgn diameter 101 cm, sehingga menjadi teleskop berlensa terbesar di dunia pd saat itu. Hingga sekarang, yg menjadi teleskop terbesar adlh teleskop Keck yg di buat di puncak gunung berapi Mauna Kea di Hawaii, Teleskop ni mempunyai kemampuan untk meilihat suatu area delapan kali lebih luas dibandingkan teleskop lain.
BAGIAN-BAGIAN TELESKOP
Hal-hal yg perlu diketahui untk memahami bagian-bagian lensa adlh sebagai berikut:
- Lensa cembung adlh lensa yg bersifat mengumpulkan cahaya / konvergen
- Lensa cekung adlh lensa yg bersifat menyebarkan cahaya / divergen
- Cermin cembung adlh cermin yg menyebarkan cahaya
- Cermin cekung adlh cermin yg dpt mengumpulkan cahaya
- Jarak fokus merupakan jarak yg diperlukan oleh lensa / cermin untk mengarahkan cahaya pd titik fokus
- Bidang pandang merupakan area langit / daerah yg dpt dilihat dan diamati melalui teleskop
- Perbesaran merupakan panjang fokus teleskop yg dibagi dgn panjang fokus lensa pd mata
- Resolusi merupakan jarak terdekat diantara kedua objek yg masih dpt dilihat sebagai dua objek yg terpisah.
Pada teleskop, bagian yg paling vital / paling penting adlh lensanya. Teleskop memiliki dua lensa positif / cembung, yg terletak dekat dgn objek disebut dgn lensa objektif, dan yg terletak dekat dgn mata (tempat pengamat mengintip) disebut dgn lensa okuler. Pada teleskop bumi jg terdapat lensa pembalik, yg berfungsi untk membalikkan bayangan tanpa melakukan pembesaran sehingga bayangan akhir yg terbentuk dpt tegak seperti arah benda semula. Dahulu kala, teleskop hanya berupa lensa dan rangkanya saja, dan mengutamakan pd fungsinya, akan tetapi seiring berkembangnya zaman, teleskop pun dilengkapi dgn bagian-bagian berikut ini:
- Tabung teleskop, merupakan tempat cermin utama terletak, tabung ni memiliki diameter 8 inci, tabung memiliki penutup tabung. Pada bagian belakang tabung terdapat visual back untk tempat pemasangan flip mirror. Panjang fokus dpt di atur dgn memutar knop yg terletak dibawah visual back
- Finderscope, merupakan teleskop berukuran kecil yg dipasang pd tabung utama
- Eyepiece, merupakan fungsi lensa okuler. Eyepiece ni memiliki pengunci untk keamanannya sehingga tak terjatuh dan hilang.
- Mounting, lebih dikenal dgn dudukan teleskop, merupakan sistem penggerak utama pd teleskop, yg dilengkapi dgn knop pengatur lintang, tutup sumbu polar, skala ketinggian lintang untk mengetahui posisi lintang pengamat berada, pemberat sudut jam untk penyeimbang pd arah sudut jam. Pada mounting jg terdapat port koneksi yg terdiri dari tombol-tombol termasuk tombol untk menyalakan teleskop
- Tripod, sebagai kaki untk berpijaknya teleskop diatas suatu permukaan
- Half Pillar, untk menaikkan posisi mounting, sehingga dpt mengatur tripod terbentur pd tiang pemberat ketika teleskop sedang digunakan
Bagian Teleskop |
JENIS-JENIS TELESKOP
Umumnya, teleskop terbagi menjadi tiga jenis, yaitu:
a. Teleskop reflektor Teleskop reflektor merupakan teleskop yg menggunakan cermin sebagai pengganti terhadap lensa untk menangkap cahaya dan memantulkannya.
b. Teleskop refraktor Merupakan teleskop bias yg terdiri dari beberapa kaca lensa sebagai alat yg digunakan untk menangkap cahaya dan menjalankan fungsi teleskop.
c. Teleskop catadioptrik Merupakan teleskop yg mempunyai sistem kerja yg tak jauh beda dgn dua jenis teleskop diatas. Karena teleskop ni merupakan penggabungan dari teleskop refraktor dan reflektor, yg menggunakan dua media untk pengumpulan cahayanya, yaitu cermin dan lensa.
Contoh dari pd teleskop refraktor adalah:
a. Teleskop Bumi Teleskop ni disebut jg dgn teleskop medan teleskop yojana, yg menghasilkan bayangan akhir tegah terhadap arah benda awalnya. Hal ni didapat dari hasil menggunakan lensa cembung ketiga yg letakkan diantara lensa objektif dan lensa okular didekat mata. Sehingga lensa cembung ketiga hanya memiliki fungsi untk membalikkan bayangan tanpa memberika perbesaran, sehingga lensa ni jg disebut dgn lensa pembalik.
Teleskop Bumi |
b. Teleskop Bintang Teleskop ni disebut jg dgn teleskop astronomi digunakan untk mengamati benda-benda angkasa luar. Teleskop bintang menggunakan dua buah lensa positif, masing-masing sebagai lensa obyektif dan lensa okuler. Berbeda dgn mikroskop, pd teleskop jarak focus lensa obyektif lebih besar dari jarak fokus lensa okuler.
Teleskop Bintang |
c. Teleskop Galilei Merupakan teleskop yg dibuat oleh Galilei dan disebut jg teleskop belnada / teleskop tonil. Teleskop ni menghasilkan bayangan akhir yg tegak dan diperbesar dgn menggunakan dua buah lensa, lensa positif sebagai lensa objektif yg terletak dekat dgn objek dan lensa negatif sebagai lensa okuler yg terletak didekat mata pengamat.
Teleskop Galilei |
d. Teleskop Prisma Teleskop ni Penggunaan lensa pembalik untk menghasilkan bayangan akhir yg tegak mengakibatkan teleskop bumi menjadi tampak panjang. Untuk menghindari hal tersebut maka lensa pembalik diganti dgn penggunaan dua prisma siku-siku sama kaki yg disisipkan di antara lensa obyektif dan lensa okuler. Prisma itu berfungsi untk membalikkan bayangan dgn pemantulan secara sempurna. Teleskop digunakan untk melihat benda-benda yg sangat jauh sehingga tampak lebih dekat dan jelas.
Teleskop Prisma |
Contoh teleskop reflektor adlh teleskop yg menggunakan cermin cekung dan bersifat konvergen (mengumpulkan cahaya) yg pertama sekali diciptakan oleh Isaac Newton pd tahun 1668, sehingga teleskop ni disebut jg dgn teleskop Newtonian. Inilah awal dari perkembangan yg tampak dari teleskop, karena awalnya teleskop hanyalah menggunakan lensa.
Kemudian pd saat memasuki abad ke 20. Teleskop-teleskop reflektor raksasa pun dibuat seperti yg digunakan pd Hale di Observatium Gunung Palomar, California, Amerika Serikat yg berukuran diameter 200 inci, teleskop ni selesai dibuat pd tahun 1948 dan menjadi teleskop reflektor terbesar didunia hingga beberapa puluh tahun setelahnya.
Sedangkan contoh teleskop catadoptrik adlh mikroskop, yg mempunyai lensa objektif dan okuler, jg mempunyai cermin sebagai pemantul cahaya yg terletak dibawahnya, sehingga objek yg diamati tampak lebih jelas. Contoh lainnya yaitu terdapat pd mercusuar, lensa tele (lensa pd kamera yg dpt melakukan perbesaran yg jauh) yg biasa digunakan oleh pemburu gambar dan video pd hewan-hewan buas berjarak jauh. Juga terdapat pd kamera SLR.
FUNGSI TELESKOP
Fungsi utama teleskop adlh mengumpulkan cahaya dan memfokuskannya lebih besar dari segi diameternya, sehingga lebih banyak cahaya yg dpt dikumpulkan. Alhasil, teleskop dpt melihat benda benda yg letaknya jauh, bahkan tak tampak secara kasat mata sejauh mata memandang.
Teleskop pun memiliki peranan penting dlm bidang astronomi, tanpa teleskop, ahli astronomi tak dpt melakukan tugasnya secara detil. Sehingga setelah dipatenkan teleskop astronomi oleh Galileo, maka banyak planet dan sistem lainnya yg terletak dlm tata surya yg dpt diamati, seperti Galileo Galilei langsung mengamati planet Venus dan Jupiter dgn teleskopnya.
Fungsi teleskop yg lainnya baru ditemukan adlh hubble telescope yg diletakkan di luar angkasa untk mengirim gambar dgn menggunakan gelombang elektomagnetik. Gelombang tersebut akan ditangkap oleh bumi dgn hasil yg jernih. Jadi, teleskop ni membantu manusia untk mengamati benda-benda di luar angkasa.
CARA KERJA TELESKOP
Cara kerja teleskop prinsipnya hanyalah mengumpulkan cahaya, apakah itu menggunakan lensa yaitu pd teleskop refraktor dan menggunakan cermin pd teleskop reflektor. Teleskop reflektor menggunakan cermin cekung, yg akan merefleksikan cahaya dan bayangan gambar yg diarahkan oleh teropong, cermin cekung ni akan menambah jangkauan sehingga dpt melihat benda yg jauh. Teleskop reflektor memiliki kelemahan yg terkadang dpt menimbulkan bayangan yg tampak menjadi tak fokus.
Cara Kerja Teleskop |
Lensa utama akan mengumpulkan bayangan benda dan jg cahaya yg datang, kemudian disampaikan ke retina mata melalui media rekfraksi. Media refraksimata ada lima, yaitu cahaya dan bayangan yg masuk akan sampai terlebih dahulu ke kornea (lapisan terluar mata), kemudian ke humor aquos, pupil, vitreus body, dan terakhir ke retina. Setelah sampain di retina bayangan tersebut dikirimkan melalui saraf penglihatan ke otak. Barulah seseorang dpt menginterpretasikan gambar tersebut.
Inilah penjelasannya mengenai Teleskop, yakni mengenai Pengertian Teleskop, Sejarah Teleskop, Bagian-Bagian Teleskop, Jenis-Jenis Teleskop, Fungsi Teleskop, Cara Kerja Teleskop, semoga bermanfaat bagi sobat semua.
other source : http://youtube.com, http://softilmu.blogspot.com, http://merdeka.com
0 Response to "Pengertian, Fungsi, & Bagian Teleskop - Biologi"
Post a Comment